13 June, 2012

Inilah Alasan Ulama Palestina Tak Khawatir Anak Gaza Terlalaikan Bola

Hampir sepanjang tahun selalu ada perhelatan sepak bola yang menyita perhatian ratusan juta orang di dunia melalui layar kaca. Mulai dari piala dunia hingga piala eropa yang kini tengah berlangsung.

Di Gaza, Palestina, kejuaraan sepak bola seperti piala Eropa juga mengundang minat warga. Para pemain seperti Samir Nasri hingga Mesut Ozil juga dikenal oleh anak-anak Gaza. Namun, ulama Palestina Syeik Mahmoud mengaku tidak khawatir sepak bola melalaikan mereka dari Al-Qur'an karena Gaza telah memiliki metode mengantisipasinya.

“Menurut kami tidak perlu dikhawatirkan, Karena kami telah memiliki pendidikan yang terprogram dengan baik. Mulai dari SD, SMP, SMA kami berikan program menghafal Al Qur’an dan disetor setiap usai sholat maghrib. Kami sadar bahwa film-film, iklan-iklan, video klip dan semua itu akan menjauhkan anak–anak kami dari Al Qur’an khususnya. Tapi yang terjadi di Gaza, masjid–masjid kami selalu ramai oleh para pemuda dan anak–anak. Masjid–masjid kami adalah tempat menghafal Al Qur’an dan rumah-rumah kamipun tempat menghafal Al Qur’an,” jelas Syeikh Mahmoud yang juga dosen di Universitas Islam Gaza saat ditanya kelompok Jurnalis Islam Bersatu (JITU), seperti dirilis Hidayatullah, Rabu (13/6).

“Pada dasarnya hukum sepakbola itu mubah, dan anak–anak sudah kami didik mengenai managemen waktu. Mereka boleh bermain bola, tapi mereka tetap diajarkan mengenai kewajiban prioritas untuk belajar dan menghafal Al Quran. Mahmoud Sarsakz itu binaan saya sejak kecil. Ia seorang hafidz Qur’an. Setiap hari ia kuliah dan hobi bermain bola, sore dia melakukan muroja’ah Qur’an, pada malam hari ia ikut dalam piket bergilir menjaga perbatasan bersama para Mujahidin Palestina,” jelas ulama Palestina lainnya, Syeikh Hani Rafiq, disambut haru oleh para peserta silahturahim di kantor redaksi Majalah Suara Hidayatullah tersebut. [IK/Hdy] #1

sumber :
http://www.bersamadakwah.com/2012/06/inilah-alasan-ulama-palestina-tak.html

0 komentar:

Post a Comment

 

PKS TV Sudan